Pertumbuhan bisnis layar lebar di Indonesia semakin menunjukkan
persaingan yang ketat. Kondisi ini ditandai dengan semakin gencarnya para pelaku
bisnis dalam meningkatkan kualitas layanan menonton film bioskop. Salah satunya
dilakukan oleh CGV Blitz.
CGV Blitz merupakan jaringan bioskop yang hadir dengan mengedepankan
teknologi dan kenyamanan untuk memberikan pengalaman berbeda kepada para
penontonnya. Konsep teknologi yang digunakan seperti 3D, 4DX, Screen X,
SphereX, dan Dolby Atmos, yang dapat dirasakan dalam beberapa kelas auditorium
yaitu Regular Class, Velvet Class, Gold Class, Satin Class, dan Sweetbox.
“Kami mengusung konsep cita-cita orang yang berkunjung tidak hanya
menonton tetapi juga nongkrong, jajan, dan sebagainya sebagai culture place,”
ungkap Head of Programming & Content Department CVG Blitz, Haryani Suwirman
dalam Forum Diskusi Lintas Komunitas di Hotel Oria, Menteng – Jakarta Pusat pada
Kamis, 29/9/16.
Saat ini CGV Blitz telah memiliki 21 lokasi dan 150 layar yang tersebar di
kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Tangerang, Bekasi,
Batam, Balikpapan dan Yogyakarta. Khusus Jakarta sendiri terdapat 4 lokasi
dengan 39 layar yaitu di Grand
Indonesia, Pacific Place, Mall Of Indonesia, dan
Central Park.
Jumlah ini akan terus bertambah. Pada tahun 2016 saja CGV Blitz telah
menambah 4 lokasi dengan jumlah layar sebanyak 28. Ketika ditanya target
selanjutnya, Haryani mengatakan “cita-cita kita akan bikin 20 lokasi tiap
tahunnya,” tutupnya.
(hmd)
Comments
Post a Comment